FAKTA UNIK – Kelabang, atau dalam bahasa ilmiahnya dikenal dengan nama Scolopendra, adalah salah satu makhluk yang sering membuat orang terkesima karena penampilannya yang unik dan misterius. Meski banyak yang menganggapnya sebagai serangga yang menakutkan, kelabang memiliki berbagai fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui orang. Berikut adalah beberapa fakta unik tentang kelabang yang pasti akan membuat Anda lebih mengaguminya!
1. Kelabang Memiliki Banyak Kaki, Tetapi Bukan Seribu
Kelabang dikenal dengan sebutan “seribu kaki”, namun kenyataannya, mereka tidak memiliki seribu kaki. Jumlah kaki kelabang bervariasi tergantung pada spesiesnya, mulai dari puluhan hingga lebih dari 300 kaki. Misalnya, kelabang Scolopendra gigantea, yang merupakan salah satu spesies terbesar, memiliki sekitar 354 kaki. Meskipun demikian, julukan “seribu kaki” tetap melekat karena banyaknya kaki yang dimiliki kelabang.
2. Kelabang Merupakan Pemangsa yang Agresif
Berbeda dengan banyak serangga lainnya yang cenderung herbivora, kelabang adalah pemangsa yang sangat agresif. Mereka berburu dan memakan berbagai macam hewan kecil, seperti serangga lain, cacing, bahkan kadang-kadang tikus kecil atau kadal. Kelabang menggunakan sepasang kaki khusus yang berfungsi sebagai senjata untuk menyuntikkan racun ke mangsanya, yang membuat mangsanya lumpuh seketika.
3. Racun Kelabang Tidak Membunuh Manusia, Tapi Bisa Menyakitkan
Meskipun memiliki racun yang kuat, gigitan kelabang jarang berbahaya bagi manusia. Racun kelabang dapat menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan kemerahan pada area yang digigit, namun umumnya tidak menyebabkan kematian. Namun, bagi beberapa orang yang alergi terhadap racunnya, gigitan kelabang bisa menyebabkan reaksi alergi yang serius. Penting untuk segera mengobati gigitan kelabang dengan pembersihan luka dan pemberian obat penghilang rasa sakit jika terkena gigitan.
4. Kelabang Memiliki Kemampuan Berjalan Cepat
Kelabang adalah hewan yang sangat gesit dan cepat. Mereka bisa bergerak dengan sangat cepat berkat kaki-kaki mereka yang banyak dan fleksibel. Beberapa spesies kelabang mampu berjalan hingga kecepatan 1,3 meter per detik, menjadikannya salah satu serangga yang sangat cepat dalam dunia hewan. Kecepatan ini membantu mereka dalam berburu mangsa dan menghindari predator.
5. Kelabang Dapat Hidup di Berbagai Habitat
Kelabang memiliki kemampuan beradaptasi dengan berbagai habitat. Mereka dapat ditemukan di hutan tropis yang lembab, gurun, hingga daerah yang lebih dingin. Habitat utama mereka adalah tempat yang gelap dan lembab, seperti di bawah batu, daun basah, atau bahkan di dalam rumah. Kelabang sering keluar pada malam hari untuk berburu mangsa, sementara siang hari mereka lebih banyak bersembunyi di tempat yang teduh.
6. Sistem Pernapasan Kelabang Sangat Unik
Kelabang tidak memiliki paru-paru seperti manusia atau hewan vertebrata lainnya. Sebagai gantinya, mereka bernapas menggunakan struktur yang disebut spirakel—lubang-lubang kecil di sisi tubuh mereka yang menghubungkan ke trakea. Trakea ini membawa oksigen langsung ke jaringan tubuh tanpa melibatkan sistem peredaran darah.
7. Kelabang Memiliki Kemampuan Regenerasi
Salah satu keunikan kelabang adalah kemampuannya untuk meregenerasi tubuh. Jika kelabang kehilangan salah satu kaki atau bahkan bagian tubuhnya yang lebih besar, mereka memiliki kemampuan untuk tumbuh kembali bagian yang hilang. Proses regenerasi ini dapat berlangsung selama beberapa minggu hingga bulan, tergantung pada ukuran dan spesies kelabang.
8. Kelabang Dapat Hidup Beberapa Tahun
Meskipun ukurannya kecil dan penampilannya mengerikan bagi sebagian orang, kelabang memiliki usia hidup yang cukup panjang untuk ukuran serangga. Beberapa spesies kelabang dapat hidup antara 2 hingga 10 tahun, tergantung pada lingkungan dan kondisi hidup mereka.
Kelabang mungkin terlihat menakutkan bagi sebagian orang, tetapi di balik penampilannya yang mengerikan, mereka adalah makhluk yang sangat unik dan penuh kejutan. Dari jumlah kaki yang banyak, kemampuan berburu yang cepat, hingga racun yang mematikan, kelabang menunjukkan betapa luar biasanya ciptaan alam. Jadi, meskipun sering dihindari, kelabang adalah contoh keajaiban adaptasi alam yang patut untuk dipelajari lebih lanjut.